Bismillahirrahmanirrahim,

Menjelang hari raya, sebagian besar penduduk di kota besar akan melakukan mudik. Niat untuk mudik tentu untuk melepas kerinduan bersama keluarga tercinta di kampung halaman.  Namun bila kita tak pandai menjaga kondisi tubuh saat bulan puasa maupun saat akan berangkat mudik,  yang ada kita malah jatuh sakit saat berada di perjalanan. Akibatnya justru petaka yang diperoleh. Apalagi kondisi cuaca sudah masuk musim penghujan yang membuat tubuh harus makin fit.

Agar hal yang tak diharapkan itu tak terjadi, aku mau memberikan beberapa kiat praktis untuk mempersiapkan stamina kita  menjalani mudik dengan berolahraga atau aktivitas fisik, dan beristirahat saat berpuasa.

Berolahraga

Sebelum berangkat mudik.

Tingkatkan daya tahan tubuh sebelum mudik. Minimal sebulan sebelumnya, mulailah melakukan kegiatan olahraga. Tidak perlu olahraga berat, olahraga ringan seperti joging dan bersepeda di sore hari jelang maghrib bisa jadi pilihan tepat. Luangkan waktu paling tidak sekali seminggu untuk melatih seluruh otot di tubuh.

Saat mudik.

Lebih baik kita menggunakan transportasi umum selama mudik agar tidak mengalami keletihan sesampainya di tujuan. Cukup memesan tiket online pesawat, kereta atau kapal api, kita bisa beristirahat dan sedikit senam ringan selama di perjalanan.

Setelah melakukan perjalanan panjang, lakukan gerakan senam ringan setibanya di tempat tujuan. Hal ini untuk mencegah agar otot tidak mengalami kekakuan.

Beristirahat

Hal ini tak kalah penting bagi kita untuk tetap prima selama liburan. Tanpa disadari, kita terlalu sibuk dengan jadwal liburan hingga melupakan waktu istirahat. Tak mau “ambruk” lebih awal? Luangkan waktu untuk istirahat (baca: tidur).

Saat perjalanan.

Gunakan waktu saat perjalanan untuk tidur sehingga saat tiba di tempat tujuan, kita jadi mempunyai energi baru untuk beraktivitas.

Setelah perjalanan.

Melakukan perjalanan jauh, terutama perjalanan yang melewati beberapa zona waktu, bisa menyebabkan kita mengalami jetlag, akibatnya terjadi kekacauan dalam tubuh yang selama ini berjalan teratur. Untuk mengurangi dampak dari jetlag, usahakan cukup tidur sebelum melakukan perjalanan.

Tidur berkualitas saat mudik.

Walau sebentar, luangkan waktu untuk tidur berkualitas. Tak perlu lama, yang penting Anda masuk dalam fase tidur nyenyak (deep sleep). Untuk mendapatkannya, Anda dapat sambil mendengarkan musik yang me-rileks-kan atau membayangkan hal-hal menyenangkan yang akan Anda lakukan saat berada di transportasi umum atau rehat sejenak saat berkendara.