5 Langkah Optimasi Website E-commerce dengan SEO

Bismillahirohmanirohim,

5 Langkah Optimasi Website E-commerce dengan SEO

Pada era digital ini, menjual produk secara online merupakan hal yang sudah biasa. Penjual biasanya memanfaatkan akun media sosial, marketplace, atau website e-commerce untuk menawarkan produknya. Di antara ketiga media tersebut, membangun website butuh modal awal yaitu untuk beli hosting murah dan domain serta mengembangkan desainnya.

Website e-commerce cocok untuk menjual barang bermerek yang membutuhkan brand awareness tinggi. Dibandingkan dengan marketplace, website lebih fleksibel dari aspek promosi. Dengan memanfaatkan promo domain murah dari layanan web hosting terpercaya, kamu bisa membangun branding website yang sesuai dengan bidang usaha yang dijalani.

Namun, salah satu persaingan yang dihadapi adalah meraih ranking paling atas di halaman pencarian. Pasalnya, semakin tinggi peringkat website, jumlah click-through rate (CTR) akan semakin banyak. 

Nah, untuk membawa website e-commerce kamu ke peringkat teratas di Google, simak 5 langkah optimasi dengan SEO berikut ini.

1. Lakukan riset keyword

5 Langkah Optimasi Website E-commerce dengan SEO

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan ranking website e-commerce adalah menggunakan keyword yang tepat. Keyword adalah fondasi pencarian organik di internet. Untuk menentukan keyword, ada 3 indikator penting yang perlu dipahami, yaitu volume pencarian, kompetisi, dan intensi kata kunci.

Baca juga: Belajar SEO itu Mudah

Riset keyword dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai tool yang tersedia di internet. Salah satu yang direkomendasikan adalah Google Keyword Planner karena menawarkan akses data pencarian yang lebih lengkap. Keunggulan lainnya adalah dapat meriset kata kunci paid search sehingga bisa menangkap intensi komersial dengan tepat.

2. Sebar keyword di website

Langkah selanjutnya setelah mendapatkan keyword yang sesuai adalah menyebarnya ke semua halaman website e-commerce. Cara ini akan memudahkan pekerjaan Google untuk melakukan pengenalan ketika sedang merayapi website kamu.

Ada 6 spot penting untuk meletakkan keyword di website e-commerce, yaitu judul atau title tags, deskripsi produk, title dan meta description, alt text, nama dokumen, dan URL. 

3. Buat deskripsi produk yang orisinal

5 Langkah Optimasi Website E-commerce dengan SEO

Masih ada penjual online yang tidak mau repot membuat sendiri konten website berupa deskripsi produk. Hanya agar lebih praktis, mereka menggunakan konten duplikat, apalagi jika jumlah produk yang dijual sangat banyak. Padahal, tindakan ini berisiko mendapat sanksi dari Google. 

Baca juga: Jangan Pernah Berkata Tidak Bisa

Setelah beli hosting dan domain sendiri, kamu perlu lebih waspada dengan ketentuan yang berlaku. Selain orisinalitas, kamu juga harus memperhatikan panjang konten. Idealnya, jumlah kata untuk tiap halaman produk adalah 1.000 kata. 

Struktur tulisan dimulai dari intro (penjelasan awal), poin-poin yang menjelaskan fitur dan spesifikasi produk, penjelasan produk secara mendalam termasuk melalui foto dan pertanyaan umum, dan diakhiri oleh kesimpulan sekaligus call to action.

4. Tampilkan review produk 

Bagian selanjutnya pada website yang berpengaruh terhadap SEO adalah review produk. Review dari pembeli ini sangat vital dan dapat memperkaya halaman website dengan keyword. Menariknya, jika produk memang berkualitas, konten review bisa kamu dapatkan secara otomatis dan pembeli.

Perlu diketahui, review produk bukan hanya berpengaruh terhadap SEO, tetapi juga aspek pemasaran dan penjualan. Menurut statistik, sebagian besar pengunjung lebih memilih membeli di website yang menampilkan review produk. Hal ini terjadi karena review dapat menciptakan impresi positif. Dengan catatan, review tersebut direspons dengan positif juga.

Baca juga: 5 Manfaat Menulis

Sebelum membeli, calon pembeli biasanya akan membaca review lebih dulu. Ini juga menguntungkan secara SEO karena pengunjung menghabiskan waktu yang lebih lama di halaman website tersebut. Semakin lama waktu kunjungan, penilaian Google terhadap website semakin bagus.

5. Perbaiki struktur website e-commerce

5 Langkah Optimasi Website E-commerce dengan SEO

Selain kecepatan loading, struktur website juga sangat perlu diperhatikan jika Anda ingin tampil di halaman teratas Google. Secara teknis, hal ini berpengaruh terhadap ranking website. Dari sisi pengunjung, struktur website pun menentukan kenyamanan dan kepuasan berbelanja.

Ada 3 prinsip yang harus diperhatikan saat membuat struktur website, yaitu membuat pembagian kategori dengan simpel, membuat kategori tambahan dari kategori yang umum, dan membatasi tingkat kategori. Menerapkan prinsip ini akan membantu pengunjung untuk mencari produk dengan mudah dan cepat.

Baca juga: Pengertian dan Fungsi Google Search Console

Halaman kategori adalah etalase toko online sebenarnya. Karena itu, halaman ini perlu didesain dan dioptimasi dengan sebaik mungkin. Ada beberapa hal teknis yang bisa dilakukan untuk keperluan optimasi SEO. Di antaranya, sertakan judul (H1), tulis deskripsi singkat, tampilkan deretan produk terlaris di bagian atas, dan pasang foto ilustrasi yang berhubungan dengan produk.

Selain itu, kamu juga dapat menambahkan video atau konten pendukung pada bagian ini. Bentuknya dapat berupa kisah pembuatan produk. Untuk memudahkan calon pembeli melihat detail produk tanpa klik, kamu bisa menambahkan fitur “Lihat Sekilas”.

Baca juga: Manfaat Top Level Domain

Ada yang menganggap bahwa optimasi SEO untuk website biasa dan website e-commerce sama saja. Faktanya, ada beberapa hal yang harus lebih diperhatikan pada website e-commerce agar berhasil naik peringkat dan menarik perhatian pengunjung. 

Nah, setelah beli hosting dan domain untuk website, segera lakukan langkah-langkah ini supaya website kamu segera menghasilkan.

Leave a Reply