Tips Mengatur Keuangan bagi Karyawan Baru, Tahan Godaan Boros

Setelah melewati proses panjang mencari kerja pastinya sangat melelahkan. Apalagi sensasi memiliki gaji pertama yang sangat menyenangkan. Anda bisa memenuhi kebutuhan hidup Anda sendiri tanpa perlu merepotkan orang tua lagi. Kalau Anda cermat mengatur keuangan, Anda bisa memanfaatkan uang Anda untuk berbagi dengan orang tersayang. 

Namun, tak sedikit pekerja yang konsumtif atau membeli barang tanpa pikir panjang. Kalau Anda melakukan cara ini, pastinya Anda hanya terjebak pada kesenangan finansial sementara. Jarang disadari banyak orang, kalau kecerdasan finansial memiliki peran penting untuk kelangsungan hidup. Dengan peka finansial, Anda mencukupi kebutuhan di masa mendatang dan kebutuhan yang tak pernah terduga.

Bagi sebagian pegawai baru merasa kesulitan mengelola keuangannya sendiri. Padahal, Anda bisa menyimpan penghasilan dalam pos-pos keuangan. Salah satunya menggunakan tabungan online untuk menyimpan dana kebutuhan di masa depan. Sehingga, Anda bisa membelanjakan uang lebih tenang setelah mengerti pengelolaan keuangan yang tepat.

Tips Mengatur Keuangan bagi Karyawan Baru

Mengatur keuangan sebenarnya cukup mudah. Khususnya kalau Anda mau memperbaiki kondisi keuangan untuk kebutuhan masa kini dan jangka panjang. Anda tetap bisa membeli barang yang Anda butuhkan, tapi tidak membeli barang yang sifatnya smenetara atau hanya mengikuti tren saja. Berikut ini beberapa tips mengatur keuangan yang bisa Anda terapkan sendiri:

  1. Membuat Budgeting Bulanan

Salah satu cara mengatur keuangan bagi pegawai baru adalah membuat budgeting per bulan. Hal ini Anda butuhkan agar tidak cepat boros dan bisa mengelola pengeluaran dengan bijak setiap bulannya. Anda bisa mencatat pendapatan dan perkiraan pengeluaran setiap yang akan Anda keluarkan pada bulan berikutnya. Pengeluaran tersebut berupa transportasi, uang makan, beban, hingga tabungan. 

Tak perlu bingung bagaimana cara menabung yang tepat. Anda bisa menyisihkan 20% penghasilan Anda, lalu memasukannya pada tabungan online. Sehingga, penghasilan bulanan Anda sudah teralokasi dengan aman.

  1. Mencatat Pengeluaran Bulanan

Setelah menyusun anggaran budget, Anda perlu mencatat uang yang sudah Anda keluarkan pada akhir bulan. Mulai dari pengeluaran untuk makan, transportasi, utang, tempat tinggal, hingga pengeluaran tak terduga. Hal ini karena tidak semua budgeting berjalan seperti yang sudah Anda rencanakan. 

Dalam menjalani kegiatan sehari-hari, terkadang Anda akan menemukan berbagai pengeluaran tak terduga. Misalnya, pengeluaran untuk berobat, servis kendaraan, hingga servis laptop. 

  1. Memprioritaskan Kebutuhan Dibanding Keinginan

Cara mengatur gaji untuk pegawai baru berikutnya dengan mendahulukan kebutuhan daripada keinginan. Hal ini penting Anda lakukan untuk mengurangi pengeluaran yang bersifat konsumtif dengan mudah. 

Saat memisahkan pengeluaran, Anda bisa menyusun skala prioritas dari yang terpenting hingga tidak penting. Dengan cara ini, Anda bisa mengeluarkan keuangan Anda sesuai kebutuhan. 

  1. Mulai Menyiapkan Dana Darurat

Menyiapkan dana darurat juga termasuk alokasi keuangan yang tak boleh pegawai baru lewatkan. Karena memiliki pekerjaan sendiri berarti Anda harus mandiri dan tidak bergantung lagi pada orangtua dan keluarga. Anda perlu menyisihkan sebagian penghasilan Anda untuk membuat tabungan dana darurat. Sehingga, Anda bisa mengantisipasi hal buruk dan tidak merepotkan orang lain setelah memiliki dana darurat.

  1. Belajar Berinvestasi

Investasi tak kalah penting untuk mengatur keuangan dengan bijak. Pasalnya, investasi memudahkan Anda untuk menyiapkan kebutuhan di masa mendatang. Tak perlu bingung memilih instrumen investasi yang cocok untuk pemula. Saat ini ada banyak instrumen investasi yang bisa Anda gunakan. Mulai dari deposito, saham, reksa dana, hingga obligasi. 

  1. Tetapkan Tujuan Finansial Jangka Pendek dan Panjang

Tujuan finansial sering dihubungkan dengan jumlah harta yang Anda miliki. Kenyataannya, tujuan finansial adalah goals hidup yang Anda inginkan untuk jangka pendek hingga jangka panjang.

Tujuan untuk jangka pendek misalnya membeli perabot rumah, peralatan kerja, hingga liburan. Sementara, tujuan jangka panjang bisa berupa rumah, kendaraan, hingga rencana menikah. Jadi, tinggal sesuaikan keuangan Anda dengan tujuan finansial, ya!

  1. Memanfaatkan Digital Banking untuk Mengelola Keuangan

Langkah mengatur keuangan bagi pegawai baru berikutnya dengan memanfaatkan digital banking dari rekening online. Bagi yang belum tahu, digital banking adalah kegiatan perbankan yang bisa dilakukan secara online. Salah satu produknya adalah mobile banking yang bisa Anda gunakan untuk 

mengatur pos-pos keuangan. 

Adanya mobile banking ini pastinya dapat memudahkan Anda untuk mengatur tabungan jangka pendek atau jangka panjang Anda. Sehingga, Anda bisa langsung menyimpan Anda pada mobile banking. Dengan cara ini, Anda tak perlu takut lagi boros setelah mendapat gaji. 

Menggunakan Tabungan Online untuk Mengatur Keuangan

Mempunyai penghasilan tetap di usia muda dengan finansial terjamin pasti menjadi dambaan semua orang, termasuk pegawai baru. Agar bisa hidup lebih hemat dan mempunya financial freedom di masa depan, Anda bisa membuka tabungan online di mobile banking. 

Keunggulan tabungan online dapat menyimpan uang Anda dengan aman. Salah satu tabungan online yang bisa Anda gunakan adalah PermataME yang ada di fitur PermataMobile X. Apalagi proses buka rekening online cukup sederhana. Anda hanya perlu melakukan pendaftaran online melalui mobile banking, seperti PermataMobile X. 

Ada banyak kelebihan lain yang ditawarkan oleh PermataME, yakni bebas biaya admin tanpa syarat, mendapat bonus saldo di awal, bebas biaya tarik tunai di ATM dan Indomaret, banyak cashback dan diskon merchant, dan gratis transfer ke bank lain tanpa syarat.

Informasi selengkapnya mengenai cara dan syarat buka rekening PermataME bisa Anda baca di laman berikut https://www.permatabank.com/id/tabungan-retail/permatame

Leave a Reply