If you do your best each and every day, good things are sure to come your way.
-Disney
Hampir setiapkali ke Semarang, aku selalu mencari penginapan yang ga jauh dari area Simpang Lima. Alasannya, biar bisa tinggal jalan kaki nyari makan ke Simpang Lima. Walau pun kenyataannya total dari empat kali ke Semarang, baru satu kali aja kesampaian nikmatin yang namanya Simpang Lima 😀
Dua tahun lalu dua kali ke Semarang dan cuma mau menginap di penginapan yang sama. Makanya kemarin pas rencana perhentian pertama dari road trip adalah Semarang, mas Met sempat nanya apa nginep di tempat yang sama lagi atau ga. Tapi kali ini aku pengen mencoba penginapan lainnya. Walaupun syarat utama tetap harus dekat Simpang Lima.
Browsing sana sini ga sengaja aku menemukan Simpang Lima Residence. Lokasi jelas sesuai dengan namanya, terletak di Jl KH Ahmad Dahlan no 6B, ga jauh dari Simpang Lima. Harga pun kalau liat di Traveloka, dan nanya langsung ke hotelnya masih cukup terjangkau. Oh iya, aku suka banget nelepon ke hotel buat mastiin harga kamar. Kemudian ngebandingin sama Traveloka (soalnya aplikasinya udah aku install di hp jadi berasa lebih mudah aja ngeceknya). Hasilnya jelas, harga Traveloka lebih murah. Tapi karena tanggal keberangkatan yang belum jelas, ditambah blom tentu juga persinggahan pertama adalah Semarang (karena ceritanya kita mau santai, dan begitu sore cari penginapan) jadi aku ga berani booking terlebih dahulu. Go show aja. Toh bukan peak season, insyaallah masih bakal dapat kamar.
Berkat tol Cipali yang sangat super lancar itu, ternyata belum ada jam empat sore kami sudah sampai di kota Semarang. Aku mengarahkan mobil ke arah Simpang Lima melalui google map sambil sesekali celingak celinguk mencari Simpang Lima Residence. Kalau datang dari Pandanaran hotel ini seharusnya berada di sisi kiri jalan. Jalan pelan sambil tolah toleh sampai akhirnya ketemu deh hotelnya 🙂 Beneran deket banget dari Simpang Lima.
Liat parkirannya kok tampak sempit dan ga meyakinkan.Sementara mas Met memarkirkan Icho, ku turun duluan buat reservasi. Tapi aku malah bingung nyari lobi hotel sebelah mana. Sejauh mata memandang cuma ada lorong parkir dan tangga menuju River View Cafe yang emang tampak di bagian paling depan hotel. Akhirnya aku menyerah dan bertanya pada satpam, sebelum diantarkan ke depan pintu lift yang ga jauh dari tangga River View Cafe, lobi hotel ada di lantai 2.
Sebenarnya mau naik tangga yang di paling depan itu juga bakal sampai ke lobi hotel. Karena River View Cafe itu persis berada di beranda bagian front office-nya. Dan karena ruangan yang minimalis, tempat breakfast pun di depan front office.
Cuma ada dua tipe kamar di sini, standar dan deluxe. Dalam rangka edisi menghemat aku memilih tipe yang standar seharga Rp 309.000 udah termasuk breakfast untuk dua orang. Kamarnya ada di lantai 1, alias di lantai yang sama dengan tempat parkir tadi. Mas Met girang, karena artinya ga perlu boyong barang-barang dengan repotnya ( karena kami pergi bawa kendaraan sendiri jadi bawaan kami adalah masing-masing satu koper kecil, masing-masing bawa tas kamera, plus masih bawa aneka cemilan).
Dari tempat parkir ada pintu kaca yang akan mengarahkan kami menuju lorong ini sebelum menemukan nomor kamar. Oh iya, ada mushola juga di lorong ini. Mungkin buat pengunjung cafe atau pun karyawan. Ga besar sih musholanya.
Dan inilah penampakan kamarnya. Kecil memang, tapi cukup nyaman kok. Terbukti kami malam itu tidur pules banget (kelewat pules malah karena hampir aja kesiangan shalat subuhnya). Dan yang terpenting kamarnya bersih. Ada wifi di dalam kamar. Meski ga terlalu kenceng tapi lumayanlah buat brosing-brosing. Buat kami segini sangat cukup untuk beristirahat satu malam.
Sayangnya hujan turun dengan derasnya ga lama begitu kami tiba. Dan sampai malam hari pun belum ada tanda-tanda reda. Karena takut masuk angin mengingat perjalanan kami yang masih panjang, akhirnya kami terpaksa memutuskan untuk makan malam di River View Cafe yang ada di hotel ini. Buyar sudah bayangan akan mencicipi aneka kuliner di Simpang Lima.
Dan sebelum check out besok paginya, boleh dong ya welfie dulu. Kapan lagi punya foto berduaan 🙂
Gimana, berminat juga menginap di Simpang Lima Residence kalau berkunjung ke Semarang? Atau malah sudah pernah nginep disini? Ceritain dong pengalamannya bagi yang sudah 🙂
Simpang Lima Residence
Jalan Kh Ahmad Dahlan No. 6B, Semarang
Instagram: Simpang Lima Residence
Tel : +62-24-845-3949
Enjoy your trip,
4 Comments
Add Yours →Asyiik juga ya standbye di Simpang Lima Residency, aku yang asli wong Semarangmalah lom nyoba ikmbaa Dian 🙂
Wahhh baru kayaknya ya.. Blm pernah 😀 lumayan lah..
Aku pikir juga baru, tapi ternyata udah dua tahun lebih kata resepsionis nya 🙂
Woo, di Semarang ada ini ya? aku malah belum pernah tau.
Lumayan adem kayaknya ya, ditengah panasnya Semarang